Banyak masyarakat beranggapan bahwa rumah kosong dan lama tak berpenghuni bisa terasa angker. Namun, lebih dari itu, hal yang perlu diwaspadai adalah kondisi fisik rumah yang akan cepat memburuk jika dibiarkan kosong terlalu lama.
Rumah yang tidak ditinggali cenderung lebih cepat mengalami kerusakan, seperti tumbuhnya ilalang di sekitar area rumah, dinding yang lembab, serta retak pada tembok. Jika dibiarkan, dalam jangka waktu panjang, kerusakan ini bisa menyebabkan rumah berpotensi ambruk. Oleh karena itu, menjaga rumah agar tetap terawat menjadi hal penting untuk dilakukan. Berikut dampak jika rumah dikosongkan dalam waktu lama.
Dampak Rumah Dikosongkan
Menimbulkan Debu dan Kotoran
Banyak orang beranggapan bahwa rumah yang dibiarkan kosong selama bertahun-tahun tidak akan kotor. Namun, anggapan tersebut sangat keliru. Bahkan saat rumah tidak dihuni, kotoran tetap bisa menumpuk dan serangga dapat masuk ditambah tidak dibersihkan secara turin. Berikut ini tiga kelemahan utama dari membiarkan rumah kosong terlalu lama:
Sarang laba-laba di mana-mana, ini adalah tanda jelas dari rumah yang tidak terawat dan terabaikan.
Kotoran dan debu yang bisa menumpuk karena tidak dibersihkan. Lalu bisa membuat perabotan dan dekorasi kehilangan kilapnya dan terlihat kusam.
Kerusakan struktural pada rumah seperti cat dinding bisa mengelupas, kayu rentan terkena serangan hama, seperti cacing kayu, dan pipa kamar mandi dapat tersumbat.
Kerusakan Struktural
Tanpa perawatan yang rutin, masalah seperti atap bocor, pipa pecah, dan kerusakan struktural lainnya dapat terabaikan bahkan semakin parah seiring waktu. Sebagus apapun rumah, jika dibiarkan terlalu lama tanpa perawatan rutin, penampilannya akan terlihat tak terurus. Rumah kosong juga berisiko menjadi sarang hewan pengerat dan serangga. Debu dan sarang laba-laba akan menutupi keindahan rumah. Seiring berjalannya waktu, cat dinding bisa mengelupas, kayu lapuk, engsel pintu bisa macet, dan pipa air dapat tersumbat yang semakin memperburuk kondisi rumah.
Masalah Kelembaban
Salah satu masalah yang akan muncul saat rumah ditinggalkan terlalu lama yakni masalah kelembaban di berbagai sudut rumah. Hal ini karena cuaca buruk, noda dan kotoran yang tidak dibersihkan sehingga memicu bau tak sedap. Masalah kelembaban akan berdampak kepada dinding rumah, jika rumah terkena angin kencang atau hujan terutama jika ada kebocoran pada atap, penting untuk tetap memantau kondisinya. Jangan sampai mengabaikan atau membiarkan rumah kosong terlalu lama tanpa perhatian dan pengecekan, masalah kecil bisa menjadi lebih besar dan merusak rumah secara keseluruhan.
Kerugian Ekonomi
Rumah yang dibiarkan kosong selama bertahun-tahun menjadi tidak produktif, artinya Anda tidak akan mendapatkan penghasilan dari properti tersebut. Sebaliknya, rumah kosong malah bisa membuatmu merugi. Meskipun tidak dihuni, Anda tetap harus membayar pajak, iuran, dan tagihan lainnya. Biaya pemeliharaan air dan listrik pun tetap harus dikeluarkan, walaupun tidak digunakan. Jika Anda melihat rincian pengeluaran ini dalam jangka panjang, akan ada banyak uang yang terbuang percuma. Daripada membiarkan rumah tidak produktif, lebih baik sewakan agar mendatangkan keuntungan.
Masalah Keamanan
Rumah yang terlihat kosong cenderung lebih mudah menjadi target pencurian dan vandalisme. Selain itu, kondisi rumah yang tidak terawat juga berisiko disalahgunakan untuk kegiatan yang dapat memberikan dampak negatif bagi lingkungan sekitar rumah.
Dengan demikian, jika Anda meninggalkan rumah terlalu lama harus berpikir ulang. Kalaupun terjadi, pastikan tetap diperhatikan dan dirawat supaya tidak seperti rumah terbengkalai.
Jika Anda ingin memiliki hunian yang terjamin aman, nyaman dan juga terpercaya, Anda bisa temukan di Ray White Cikarang. Untuk informasi lebih lanjut silahkan kunjungi website Ray White Cikarang dihttps://cikarang.raywhite.co.id. Find a home that suits your lifestyle with Ray White!